Inilah bacaan surat Al Kahfi ayat 1 10 lengkap dengan tulisan Arab dan terjemahan bahasa Indonesia. Surah Al Kahfi adalah surah ke 18 dalam Al Quran yang terdiri dari 110 ayat. Surah Al Kahfi yang disebut juga Ashabul Kahf memiliki arti Penghuni penghuni Gua.
Umat Islam dianjurkan untuk membaca Surat Al Kahfi pada hari Jumat, terlebih di bulan Rajab. Hal ini sejalan dengan hadis yang diriwayatkan Al Hakim bahwa barang siapa membaca surah Al Kahfi pada hari Jumat, niscaya Allah meneranginya dengan cahaya di antara dua Jumat. عَنْ أَبِى سَعِيدٍ الْخُدْرِىِّ أَنَّ النَّبِىَّ صلى الله عليه وسلم قَالَ : مَنْ قَرَأَ سُورَةَ الْكَهْفِ فِى يَوْمِ الْجُمُعَةِ أَضَاءَ لَهُ مِنَ النُّورِ مَا بَيْنَ الْجُمُعَتَيْنِ
Dari Abu Sa’id Al Khudri radhiyallahu anhu, bahwa Nabi shallallahu alaihi wasallam bersabda: "Barangsiapa yang membaca surat Al Kahfi pada hari Jum'at, maka Allah akan menyinarinya dengan cahaya di antara dua Jumat."(HR Hakim dalam Al Mustadrok). Antisipasi Pro Kontra Buntut Pemecatan AWK, Sekretariat DPD RI Koordinasi Dengan Pihak Kepolisian
Kampanye Hari Ini, Anies Hadiri Sarasehan DPD RI, Cak Imin ke Banten BREAKING NEWS: Ruas Jalan di Desa Tengin Sepaku Putus, Mobilitas Kendaraan Balikpapan PPU Lumpuh Mangku Pastika Bacakan Pemecatan Arya Wedakarna dari DPD RI, Ini Respon AWK
Terbaru Hasil Survei Capres 2024, Sumatera, Kalimantan dan Sulawesi Didominasi Capres Terkuat, Jawa? Halaman 4 Daftar 24 Calon Anggota DPD RI dari Banten di Pemilu 2024 Diisukan Cerai, Arzum Balli Jadi Korban Pelecehan Seksual di IG, Awan Murka: Mikir Sebelum Ngomong!
Survei Elektabilitas Capres Terbaru, Pilpres 2024 1 Putaran, Prabowo Mengaku Sudah Tak Sabar Kerja Halaman 4 Sementara itu, menurut seorang penceramah, Akhmad Rusadi, ada beberapa keutamaan membaca surah Al Kahfi pada Jumat. Dikutip dari kalsel.kemenag.go.id, keutamaan membaca surat Al Kahfi adalah menangkal fitnah dajjal, mendapatkan ridho dari Allah, diampuni dosanya oleh Allah, dijaga dari gangguan setan, serta disinari cahaya kebaikan.
"Karena pahala yang begitu besar dan keutamaan yang sangat banyak dari membaca serta mengamalkan surah Al Kahfi, maka sangat rugi bagi kita untuk tidak membaca serta mengamalkannya," kata dia. 1. اَلْحَمْدُ لِلّٰهِ الَّذِيْٓ اَنْزَلَ عَلٰى عَبْدِهِ الْكِتٰبَ وَلَمْ يَجْعَلْ لَّهٗ عِوَجًا ۜ Al ḥamdu lillāhil lażī anzala ‘alā ‘abdihil kitāba wa lam yaj‘al lahū ‘iwajā(n).
Segala puji bagi Allah yang telah menurunkan Kitab Suci (Al Qur’an) kepada hamba Nya dan Dia tidak membuat padanya sedikit pun kebengkokan. 2. قَيِّمًا لِّيُنْذِرَ بَأْسًا شَدِيْدًا مِّنْ لَّدُنْهُ وَيُبَشِّرَ الْمُؤْمِنِيْنَ الَّذِيْنَ يَعْمَلُوْنَ الصّٰلِحٰتِ اَنَّ لَهُمْ اَجْرًا حَسَنًاۙ Qayyimal liyunżira ba'san syadīdam mil ladunhu wa yubasysyiral mu'minīnal lażīna ya‘malūnaṣ ṣāliḥāti anna lahum ajran ḥasanā(n). (Dia menjadikannya kitab) yang lurus agar Dia memberi peringatan akan siksa yang sangat pedih dari sisi Nya dan memberi kabar gembira kepada orang orang mukmin yang mengerjakan kebajikan bahwa mereka akan mendapat balasan yang baik.
3. مّٰكِثِيْنَ فِيْهِ اَبَدًاۙ Mākiṡīna fīhi abadā(n). Mereka kekal di dalamnya untuk selama lamanya.
4. وَّيُنْذِرَ الَّذِيْنَ قَالُوا اتَّخَذَ اللّٰهُ وَلَدًاۖ Wa yunżiral lażīna qāluttakhażallāhu waladā(n). (Dia menurunkan Al Qur’an itu) juga agar Dia memberi peringatan kepada orang orang yang berkata, "Allah mengangkat seorang anak."
5. مَّا لَهُمْ بِهٖ مِنْ عِلْمٍ وَّلَا لِاٰبَاۤىِٕهِمْۗ كَبُرَتْ كَلِمَةً تَخْرُجُ مِنْ اَفْوَاهِهِمْۗ اِنْ يَّقُوْلُوْنَ اِلَّا كَذِبًا Mā lahum bihī min ‘ilmiw wa lā li'ābā'ihim, kaburat kalimatan takhruju min afwāhihim, iy yaqūlūna illā każibā(n). Mereka sama sekali tidak mempunyai pengetahuan tentang (hal) itu, begitu pula nenek moyang mereka. Alangkah besar (dosa) perkataan yang keluar dari mulut mereka. Mereka hanya mengatakan (sesuatu) kebohongan belaka. 6. فَلَعَلَّكَ بَاخِعٌ نَّفْسَكَ عَلٰٓى اٰثَارِهِمْ اِنْ لَّمْ يُؤْمِنُوْا بِهٰذَا الْحَدِيْثِ اَسَفًا
Fa la‘allaka bākhi‘un nafsaka ‘alā āṡārihim illam yu'minū bihāżal ḥadīṡi asafā(n). Maka, boleh jadi engkau (Nabi Muhammad) akan mencelakakan dirimu karena bersedih hati setelah mereka berpaling sekiranya mereka tidak beriman kepada keterangan ini (Al Qur’an). 7. اِنَّا جَعَلْنَا مَا عَلَى الْاَرْضِ زِيْنَةً لَّهَا لِنَبْلُوَهُمْ اَيُّهُمْ اَحْسَنُ عَمَلًا
Innā ja‘alnā mā ‘alal arḍi zīnatal lahā linabluwahum ayyuhum aḥsanu ‘amalā(n). Sesungguhnya Kami telah menjadikan apa yang ada di atas bumi sebagai perhiasan baginya agar Kami menguji mereka siapakah di antaranya yang lebih baik perbuatannya. 8. وَاِنَّا لَجٰعِلُوْنَ مَا عَلَيْهَا صَعِيْدًا جُرُزًاۗ
Wa innā lajā‘ilūna mā ‘alaihā ṣa‘īdan juruzā(n). Kami benar benar akan menjadikan (pula) apa yang di atasnya sebagai tanah yang tandus lagi kering. 9. اَمْ حَسِبْتَ اَنَّ اَصْحٰبَ الْكَهْفِ وَالرَّقِيْمِ كَانُوْا مِنْ اٰيٰتِنَا عَجَبًا
Am ḥasibta anna aṣḥābal kahfi war raqīmi kānū min āyātinā ‘ajabā(n). Apakah engkau mengira bahwa sesungguhnya para penghuni gua dan (yang mempunyai) raqīm443) benar benar merupakan keajaiban di antara tanda tanda (kebesaran) Kami? 10. اِذْ اَوَى الْفِتْيَةُ اِلَى الْكَهْفِ فَقَالُوْا رَبَّنَآ اٰتِنَا مِنْ لَّدُنْكَ رَحْمَةً وَّهَيِّئْ لَنَا مِنْ اَمْرِنَا رَشَدًا
Iż awal fityatu ilal kahfi fa qālū rabbanā ātinā mil ladunka raḥmataw wa hayyi' lanā min amrinā rasyadā(n). (Ingatlah) ketika pemuda pemuda itu berlindung ke dalam gua lalu berdoa, "Ya Tuhan kami, anugerahkanlah kepada kami rahmat dari sisi Mu dan mudahkanlah bagi kami petunjuk untuk segala urusan kami." Artikel ini merupakan bagian dari
KG Media. Ruang aktualisasi diri perempuan untuk mencapai mimpinya.